kelompok Sosial Gerabah Balongan
Pada hari Kamis,08 September 2022 setudio SMA N 1 Pamotan kedatangan Bapak Ali Nasihin (Sekertaris desa Balongan) sekaligus narasumber. Di samping keindahan pantai Balongan, orang ² gak tau kalo si Balongan ada pelopor gerabah yang sudah ada di masa prasejarah. Desa ini terletak di Keragan, Balung Mulyo, Rembang. Asal usul cerita pengrajin gerabah Balongan yaitu ketika kita melihat masa sejarah dulu² belum terapi kalu kita lihat nenek² dulu itu pengrajin gerabah. Cara membuat gerabah yang jauh lebih maju,dulu ada pengrajin asal Jepara karna tidak ada yang mampu mengkoordinet lagi jadi baru² ini desa wisata baru ada pengrajin gerabah namanya kundi artinya pembuat gerabah. Jumlah anggota nya kalau di lihat dari KK desa ada 500 KK namun yang mbuat hanya 10-15% saja. Desa Balongan mempunyai tanah liat yang bagus. Perihal teknologi alat apa saja yang di gunakan untuk membuat gerabah, membuat gerabah masih menggunakan alat yang tradisional sekali yaitu memakai marbot. Marbot adalah alat untuk memutar. Andai saja kalu tidak ada covid akan di adakan festival yang ke-2 yang akan di angkat adalah grabah. Setelah melakukan setudi banding ke Klaten pak Ali Nasihin menjelaskan bahwa grabah yang sudah di bakar seperti kayak sudah di plitur. Hambatan nya adalah sumber daya manusia. Juru-juru yang di keluarkan adalah:
1. Di buatnya Bundes bersama.
2. Membuat galeri seni & ruang pamer.
Bagaimana cara mengembangkan gerabah desa Balongan? berikut cara²nya:
1. Mengadakan sosialisasi.
2. setiap ada event besar selalu menonjolkan gerabah.
Nama: Nurul Shabilaatun Ni'mah
No. Absen: 22